Surabaya,Mediasaberpungli.com Bertempat di Lapangan Mapolrestabes Surabaya Polrestabes Surabaya menggelar Analisa dan Evaluasi (Anev) 2024 berhasil melakukan pengungkapan berbagi kasus pidana sepanjang 2024. Terjadi penurunan angka kriminalitas di Surabaya dan ada peningkatan penyelesaian kasusnya. Salah satu kasus yang menjadi atensi adalah pencurian sepeda motor.
Dalam keterangannya Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Luthfie Sulistiawan mengungkapkan, Anev 2024 ini juga atensi bapak Kapolri dan mendukung program Asta Cita Bapak Presiden Prabowo Subianto.
“Pencapaian kinerja Anev selama 2024 terjadi penurunan angka kriminalitas sebanyak lima persen dibanding 2023. Dari 4.009 kasus, sebanyak 3.616 kasus berhasil diselesaikan,”ucap Kapolrestabes Surabaya Kombes Luthfi saat acara, Senin (30/12/2024) pukul 09.00 WIB.
Dijelaskannya, untuk kejahatan Curanmor masih menjadi perhatian. Selama 2024 terjadi penurunan angka curanmor 444 kasus dibanding 2023 sebanyak 544 kasus. Meski turun, angka ini masih banyak,”bebernya.
Adapun kasus yang berhasil diungkap yakni curas 63 kasus dan 53 tersangka, curanmor 425 kasus dan 315 tersangka ditangkap. Curat 225 kasus dengan 186 tersangka. Selama 2024 sebanyak 554 orang diproses.
“Kami ucapkan terima kasih pada Kejari Surabaya maupun Kejari Tanjung Perak sudah bekerja sama untuk menuntaskan penyidikan kasus di Surabaya,” katanya.
Saat acara Anev 2024 Polrestabes Surabaya juga memusnahkan barang bukti Narkoba yang diungkap pada 2024. Sebanyak 15,045 kilogram sabu-sabu (SS) dan 1,99 kilogram ganja dimusnahkan di halaman Mapolrestabes Surabaya.
“Selama 2024,kami ungkap sebanyak 77 kasus dan 1.038 tersangka diamankan. Jadi, kami berhasil menyelamatkan 4 juta jiwa dan menggalang peredaran narkoba senilai Rp 70,73 miliar, ” beber Luthfi.
Dalam acara tersebut,kami lakukan pemusnahan hasil operasi knalpot brong Satlantas Polrestabes Surabaya. Sebanyak 527 pengendara pengguna knalpot brong ditindak selama 2024.
Luthfi berharap supaya masyarakat tidak lagi menggunakan knalpot brong, apalagi saat tahun baru.
Perlu diketahui, Tim Respons Cepat Tindak (Respatti) berhasil menyita 2631 botol minuman beralkohol (minol). Tidak hanya itu, sebanyak 69 senjata tajam (sajam) berbagai jenis yang disita selama 2024 ikut dimusnahkan.
“Kami berterima kasih pada masyarakat Surabaya karena sudah bersama-sama menjaga kamtibmas di Surabaya,” ujarnya.
Dikatakannya, kami menghimbau masyarakat Surabaya selama melakukan kegiatan malam pergantian tahun baru nanti berjalan baik. Tidak hanya itu kami juga meminta masyarakat yang melaksanakan pesta malam pergantian tahun bisa merayakan bersama.
“Untuk malam pergantian tahun, Kami akan selenggarakan pesta malam pergantian tahun di Taman Bungkul,”pungkasnya. (Red)