Berolahraga di Masa Pendemi Covid-19

Bangka Belitung l Mediasaberpungli.com – Menerima Konfirmasi dari Salah Satu Mahasiswa (M. RA) Dari Fakultas Negeri Malang Provinsi Jawa Timur,”(M.RA) Merasa Dampak Virus Corona ( Covid-19) Melanda Negeri Ini,” untuk mengingat seluruh masyarakat agar tidak terpapar, Rabu (2/6/2021).

Daerah Provinsi kepulauan Bangka belitung,” yang pada saat ini mahasiswa tersebut Kuliah di Salah satu Universitas Negeri Malang yang mengambil jurusan keolahragaan Provinsi Jawa Timur,” mahasiswa tersebut berharap saya untuk menayangkan berita ini untuk keselamatan masyarakat, ini tentang dampak Virus Covid-19 kepada Seluruh Masyarakat Bangka Belitung dan seluruh masyarakat indonesiq patuhi protokol kesehatan,” Dampak Virus covid 19 ini di provinsi Babel dalam yang terpapar meningkat,” masyarakat terpapar virus Covid-1,’ Menerima konfirmasi Via Tllp Media JK/Tim 9 Detik Kasus.com perwakilan Bangka belitung menayangkan rilis saran mahasiswa Muhammad Ridho Arrosid berasal dari Koba Kab.Bangka tengah .

Bacaan Lainnya

Corona virus desease Lebih di kenal( Covid-19),” adalah sebuah infeksi penyakit yang disebabkan oleh jenis virus terbaru yang ditemukan pada tahun 2019. Virus ini dapat ditularkan melalui percikan bersin dan air liur serta kontak langsung dengan penderita Covid-19.

Penularan virus ini dapat dicegah dengan menggunakan beberapa langkah protokol kesehatan yaitu,” mencuci tangan,menjaga jarak, memakai masker serta aktip menjaga kesehatan dan imunitas tubuh.”
Menjaga kesehatan dan meningkatkan imunitas tubuh dapat dilakukan dengan berolahraga.
Mengingat masa pandemi ini terus berlangsung dengan kasus yang semakin banyak dan jenis varian virus baru yang terus muncul,” Salah satu cara agar kita semua terhindar dari terpaparnya virus dengan selalu meningkatkan imunitas tubuh dengan selalu berolahraga. Dengan meningkatnya keterampilan dalam melakukan olahraga diharapkan mampu melakukan olahraga yang diminatinya sehingga dapat meningkatkan imun tubuh dalam menghadapi virus covid-19.

Di ingatkan,” Rutinitas Olahraga memberikan manfaat bagi kesehatan fisik maupun mental”namun dalam masa pandemi ini olahraga tetap harus dilakukan dengan cara yang aman dan tepat untuk mengurangi penyebaran Covid-19, Olahraga di masa pandemi ini dapat dilakukan karena dapat mengusir kebosanan, mengisi waktu luang, meningkatkan energi dalam menjalani rutinitas sehari-hari, dan meningkatkan kesehatan bahkan dapat meningkatkan imunitas tubuh Namun pada masa sekarang olahraga mulai banyak ditinggalkan karena dengan terbatasnya akses untuk keluar rumah ketika masa pandemi Covid- 19 maka cenderung membuat masyarakat untuk berdiam diri di dalam rumah dalam waktu yang lama. Menurut Mainous (2019), Hal ini beresiko membuat masyarakat untuk mengalami keterbatasan gerak sehingga membawa dampak negatif bagi dirinya kurang gerak dapat berdampak buruk bagi kesehatan seseorang karena kurang gerak merupakan faktor resiko terjadinya penyakit kardiovaskular atau jantung.
Sejumlah penelitian menyebutkan bahwa kurang gerak dapat menurunkan imunitas. Sebenarnya olahraga bisa dilakukan di luar rumah ataupun di dalam rumah. Namun, pada masa pandemi corona ini, olahraga sangat penting dilakukan karena memiliki banyak manfaat bagi kesehatan dan meningkatkan imunitas tubuh. Olahraga juga dilakukan dengan benar dan dipertimbangkan dengan cara yang sesuai. Banyak orang menganggap yang penting olahraga sudah cukup tanpa melihat tata cara olahraga yang baik (Halabachi et al, 2020).

Dengan kondisi pandemi Covid-19 ini justru disarankan untuk tetap hidup aktif dan berolahraga meskipun di dalam ruang yang terbatas agar imunitas tubuh terjaga dengan baik untuk mencegah terpapar Covid-19. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa selama menghadapi masa pandemi Covid-19 ini rata-rata masyarakat umum mengalami penurunan frekuensi aktivitas fisik, khususnya aktivitas olahraga selama menjalani karantina di rumah saja (Schnitzer et al, 2020). Selain itu penelitian menyebutkan bahwa dampak yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19 ini adalah terjadinya peningkatan indeks massa tubuh pada masyarakat yang disebabkan oleh kurangnya frekuensi dalam melakukan aktivitas olahraga. Sebagaimana yang diketahui bahwa olahraga dengan intesitas ringan sampai sedang yag dilakukan secara rutin dapat meningkatkan imun tubuh (Hadi, 2020).
Ada banyak jenis olahraga yang dapat dilakukan dengan sendiri dirumah. Untuk mematuhi protokol kesehatan yang diberlakukan oleh pemerintah dengan tetap menjaga jarak dengan orang sekitar ketika melakukan aktivitas olahraga. Jenis olahraga yang intensitas sedang dapat menumbuhkan imunitas tubuh dan dilakukan dengan cara yang santai dan simpel. Adapun jenis olahraga dengan kriteria tersebut yaitu, jogging, bersepeda, dan badminton. Untuk jenis olahraga lain yang dapat dilakukan oleh semua kalangan dari anak-anak sampai dengan lansia selama masa pandemi Covid 19 ini dengan memperhatikan kapasitas dan fungsi dari olahraga yang dilakukan. Dari berbagai jenis olahraga yang dilakukan dapat bergantung pada kemampuan tubuh dalam merespon latihan pada olahraga sesuai dengan kebutuhannya. Olahraga yang dapat dilakukan oleh semua kalangan dapat berupa yoga, senam, dan jalan santai.

Untuk olahraga dengan intensitas tinggi dapat dilakukan oleh kalangan yang memiliki kondisi fisik yang prima dan kuat. Jenis olahraga seperti push-up, sit up, lompat tali, jumping jack dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja tanpa takut mengganggu waktu lainnya. Pada olahraga intensitas sedang, dengan durasi kurang dari 60 menit, terjadi peningkatan immunosurveillance dari subtipe sel imun yang memiliki efek terapeutik dan preventif. Respon akut dari latihan fisik sedang ialah peningkatan aktivitas antipatogen dari makrofag yang timbul bersamaan dengan peningkatan resirkulasi immunoglobulin, yang berperan penting sebagai imun pertahanan tubuh.
Dibalik mampu meningkatkan ketahanan imun tubuh kita, olahraga juga secara tidak langsung dapat mengurangi atau bahkan meyembuhkan berbagai macam penyakit (Wirawan & Griadhi, 2020). Selain sangat dianjurkan untuk berolahraga yang tidak dilakukan secara massal, menghindari kerumunan, menjaga jarak dan dilakukan dengan intensitas ringan sampai sedang guna menjaga imun tubuh dalam menghadapi covid-19. (Ahmad Amrullah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *